Zonaharian.net : Metro – Ada momen lucu sekaligus menginspirasi saat kegiatan Tanam Padi Bersama Petani Mitra Adhyaksa di Kelurahan Sumbersari, Kecamatan Metro Selatan, Selasa (4/11/2025). Ketua DPRD Kota Metro, Ria Hartini, menunjukkan semangat luar biasa mendukung kesejahteraan petani dan ketahanan pangan dengan ikut turun langsung ke sawah. Namun, siapa sangka, aksinya justru berujung kocak saat ia “terjebak” dalam lumpur sawah.
Dengan mengenakan sepatu boots anti lumpur, Ria Hartini tampak bersemangat menanam padi bersama para petani. Namun, lumpur sawah yang dalam dan licin ternyata tak bisa ditaklukkan dengan mudah. Sepatu bootsnya tertanam kuat, membuat Ria kesulitan bergerak. Sontak suasana menjadi riuh penuh tawa.
Untungnya, Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Kota Metro, Neneng Rahmadini, dengan sigap membantu Ria menjaga keseimbangan. Keduanya saling bergandengan tangan di tengah sawah, menciptakan pemandangan hangat dan kompak — seolah melambangkan sinergi antara lembaga legislatif dan penegak hukum dalam mendukung petani lokal.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Terima kasih, Bu Kajari!” seru Ria Hartini sambil tertawa, tetap menunjukkan semangat juangnya sebagai Srikandi PDIP Kota Metro.
Di balik momen penuh tawa itu, Ria menegaskan makna serius dari kegiatan tersebut. Ia menyampaikan bahwa turun langsung ke sawah bukan sekadar simbol, tetapi bentuk nyata komitmen pemerintah daerah dalam memperjuangkan kesejahteraan petani dan kedaulatan pangan.
“Saya sangat mengapresiasi kegiatan tanam padi bersama ini. Kami akan terus berupaya meningkatkan kesejahteraan petani dan mewujudkan kedaulatan pangan di Kota Metro,” tegasnya, meski kakinya masih belepotan lumpur.
Kegiatan tanam padi bersama ini juga dihadiri Walikota Metro Bambang Iman Santoso, Kajari Neneng Rahmadini, perwakilan Kejaksaan Tinggi Provinsi Lampung, Kepala DKP3 Metro, serta sejumlah pejabat daerah lainnya. Suasana kekeluargaan dan semangat gotong royong terasa kuat di antara peserta yang turut mendukung petani Metro.
Sementara itu, Kajari Neneng Rahmadini menjelaskan bahwa program Petani Mitra Adhyaksa (PMA) merupakan langkah sinergis antara lembaga hukum dan masyarakat untuk memperkuat sektor pertanian.
“Program PMA ini wujud nyata sinergi antara penegak hukum dan pemberdayaan masyarakat, khususnya petani. Kami berkomitmen mendukung ketahanan pangan dan meningkatkan kesejahteraan petani di Kota Metro,” ujarnya dengan penuh keyakinan.
Meski sempat “terjebak” lumpur, aksi Ria Hartini justru meninggalkan kesan mendalam: pemimpin yang tak hanya bicara, tapi juga siap turun tangan demi kesejahteraan rakyatnya. (ADV)
